Pembekalan PPL dan PKL INSUD 2020
3 min readINSUD Lamongan – Kesiapan mahasiswa bekerja sesuai dengan bidang studi yang dipelajari di bangku kuliah diuji dalam Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Untuk itu, sebanyak 295 mahasiswa mendapat pengarahan dalam pembekalan PPL dan PKL di Aula Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Ahad, 26 Januari 2020. Berbeda dengan tahun sebelumnya, lokasi praktik kali ini ditentukan oleh panitia PPL dan PKL INSUD dan hanya mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan baik akademik maupun administratif yang bisa mengikutinya.
Nur Halim, S.Pd. I., M.Pd.I., selaku Dekan Fakultas Tarbiyah sekaligus panitia PPL dan PKL menyatakan bahwa kegiatan PPL dan PKL INSUD 2020 diikuti oleh 295 mahasiswa dari berbagai Program Studi di INSUD. Mahasiswa Prodi Manajemen Pendidikan Islam, Pendidikan Bahasa Arab, Ma’had Aly, Bimbingan dan Konseling Islam mengikuti PPL sedangkan mahasiswa dari Prodi Ekonomi Syari’ah, Hukum Tata Negara dan Akhwal Al-Syakhsyiyah melakukan PKL. Semua lokasi PPL dan PKL tersebar di wilayah Lamongan, Tuban, dan Bojonegoro. Khusus untuk Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, kegiatan PKL dilakukan di stasiun TV9 Surabaya.
Dr. Nashihin Sumarjan, M.Pd, selaku Wakil Rektor 1 menyatakan bahwa selain melatih mahasiswa untuk bekerja secara professional, kegiatan ini juga menjadi syarat untuk melanjutkan kegiatan akademik berikutnya, yaitu penelitian tugas akhir skripsi. Beliau berharap mahasiswa dapat menempatkan diri dengan baik serta menjujung tinggi etika dalam berkomunikasi serta menjalankan tugas di lokasi praktik masing-masing.
Secara umum, kegiatan PPL dan PKL berlangsung dari tanggal 3 Februari hingga 3 Maret 2020. Namun untuk program studi Hukum dan Tata Negara dan Akhwal Al-Syakhsyiyah mengikuti kebijakan masing-masing lokasi PKL. Misalnya, di Pengadilan Agama Tuban, PKL dilaksanakan tanggal 24 Februari hingga 24 Maret 2020.
Mahasiswa dari Prodi MPI, BKI, PBA dan Ma’had Aly melakukan PPL di daerah Lamongan, Gresik dan Tuban. Di daerah Lamongan, lokasi PPL antara lain di MA Al-Fathimiyah Banjaranyar, MA DAN SMK Al – Azhar BanjarwantI, MA Ma’arif 17 Kemantren, SMK Tarbiyatus Syiban Kemantren, SMA Al-Amin Tunggul, MA dan SMA Mazro’atul Ulum, SMA Negeri, MA Maslakul Huda Dengok, MA Al-Muhtadi Sendangagung Paciran Lamongan, MA Ma’arif Dadapan Solokuro, SMA Dr. Mustain Romli, MA Roudlotul Muta’abidin Payaman Solokuro Lamongan.
Kemudian di daerah Gresik, lembaga pendidikan yang menjadi lokasi PPL antara lain: MA Roudlotul Ulum Banyutengah, MA Tarbiyatul Wathon Campurejo, MA Nurul Huda Wadeng, SMK Al-Ikhlash Mulyorejo Dalegan, SMA Bahrul Ulum Sekapuk, MA Tarbiyatus Shibyan Sidorejo, MA Ihyaul Islam Bolo, MA dan SMA Al–Karimi Tebuwung, MA Tanwirul Qulub Wonokerto, MA Nahdlotul Ulama Petung, MA Ihyaul Ulum Dukun, SMA Negeri 1 Dukun. Sedangkan di Tuban, lokasi PPL ada di MA Al-Mushthofawiyah Palang Tuban.
Mahasiswa Program Studi Ekonomi Syari’ah melakukan PKL di beberapa lembaga perekonomian antara lain di BMT BUS Paciran dan Bungah Gresik, BMT Mandiri Sejahtera Sekapuk, BMT BIM Merak Urak, BMT BIM Palang, Bank Jatim Lamongan, BRI Syari’ah Gresik, BNI Syari’ah Gresik, BMT Mandiri Sejahtera Karangangkring, Bank Mitra Syari’ah, BPRS Lantabur Gresik, BRI Syari’ah Tuban, BMT Sunan Drajat, KSPPS Bina Syariah, Bank Madinah, KSPPS INSUD serta BMT Mandiri Sejahtera Blawi dan Kranji Lamongan.
Setelah mendapatkan pengarahan dari Wakil Rektor 1 dan panitia, mahasiswa mendapatkan pembekalan khusus oleh Ketua Program Studi masing-masing. Selanjutnya, mahasiswa berkumpul dengan kelompoknya dan mendapatkan pembinaan dari Dosen Pembimbing Lapangan. Dengan berbagai pengarahan dan pembinaan yang diberikan, diharapkan mahasiswa lebih siap untuk menjalani PPL dan PKL di lokasi masing-masing. (Pusvyta)