Category: Berita
Artikel
Musyawarah Besar Ikatan Alumni INSUD Lamongan 2025: Kolaborasi dan Inovasi untuk Indonesia Emas

Pada tanggal 16 Februari 2025, Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan menjadi saksi dari penyelenggaraan Musyawarah Besar (MUBES) Ikatan Alumni (IKA) yang berlangsung meriah di ruang pertemuan INSUD. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Rektor INSUD dan Ketua IKA periode sebelumnya, yang memberikan dukungan penuh terhadap keberlangsungan dan kesuksesan acara.
Kolaborasi untuk Masa Depan
MUBES IKA 2025 bertujuan untuk mengkolaborasikan peran alumni INSUD dalam ruang strategis di berbagai bidang, termasuk pendidikan, sosial, dan pemerintahan. Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan alumni mampu berkontribusi secara nyata dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berdaya saing tinggi.
“Kami berharap MUBES ini dapat menjadi wadah bagi para alumni untuk saling bertukar pikiran dan menyusun strategi kolaborasi yang bermanfaat bagi semua pihak,” ujar Rektor INSUD dalam sambutannya. Beliau juga menekankan pentingnya sinergi antara alumni dan institusi dalam menghadapi tantangan global.
Organisasi IKA diharapkan dapat menjadi magnet yang menarik kemampuan dan kreativitas para alumni dari berbagai wilayah. Dengan demikian, alumni INSUD dapat terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata dalam berbagai bidang yang mereka geluti.
Sebagai alumni Mahasantri, para peserta MUBES berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam mewujudkan cita-cita luhur yang telah dicanangkan oleh para Kiyai. MUBES IKA 2025 bukan hanya sekadar acara berkumpul, tetapi juga momentum penting untuk memperkuat jaringan alumni dan merumuskan langkah-langkah strategis yang akan ditempuh ke depan. Dengan semangat kebersamaan, para alumni INSUD berupaya menjadi agen perubahan yang siap menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.
Pada kegiatan MUBES ini juga dilakukan pemilihan ketua ikatan alumni INSUD untuk periode 2025-2028. Ahmad Nurasyikin berhasil menjadi ketua IKA INSUD periode 2025-2028. Dalam sambutannya, Nurasyikin akan berupaya untuk selalu bisa berkolaborasi dengan para alumni, Pengelola INSUD juga Pesantren, untuk menuju masa depan yang lebih baik.
Author
Admin_INSUD
Published on
February 16, 2025
Menubar
Artikel
Serasehan Kebangsaan dan Mubes IKA Alumni INSUD Lamongan: Memperkuat Alumni INSUD Menuju Indonesia Emas

Dalam rangka mempererat tali silaturahmi antar alumni, serta meningkatkan peran alumni dalam pembangunan bangsa, Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan akan menggelar acara bertajuk “Serasehan Kebangsaan dan Musyawarah Besar (Mubes) IKA Alumni INSUD” pada 16 Februari 2025 mendatang. Acara ini akan berlangsung di ruang kemahasiswaan INSUD Lamongan, dan diharapkan menjadi momentum penting bagi alumni INSUD untuk berkontribusi lebih besar dalam mewujudkan visi Indonesia Emas.
Mengusung tema “Memperkuat Alumni INSUD Menuju Indonesia Emas”, acara ini bertujuan untuk mengintegrasikan potensi, kapasitas, dan pengalaman yang dimiliki oleh para alumni INSUD untuk berperan aktif dalam pembangunan bangsa, terutama dalam mendukung berbagai program strategis nasional. Dalam acara ini, para alumni diharapkan dapat berdiskusi dan merumuskan langkah-langkah nyata yang dapat dilaksanakan dalam kerangka membangun Indonesia yang lebih maju dan berdaya saing.
Serasehan Kebangsaan akan menjadi ajang bagi alumni INSUD untuk saling berbagi ide, pandangan, dan pengalaman dalam berbagai bidang. Sementara itu, Mubes IKA Alumni INSUD akan menjadi forum untuk menentukan arah organisasi alumni, serta membahas berbagai program yang akan dijalankan untuk memperkuat hubungan antar alumni, serta kontribusi alumni dalam pembangunan masyarakat, pendidikan, dan sektor-sektor lainnya.
Acara ini tidak hanya dihadiri oleh alumni, tetapi juga oleh para pemangku kebijakan, dosen, dan pihak-pihak terkait yang mendukung upaya memperkuat jejaring alumni INSUD. Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap kemajuan bangsa, diharapkan kegiatan ini dapat menghasilkan langkah-langkah konkrit yang membawa manfaat positif bagi masyarakat luas.
Bagi seluruh alumni INSUD Lamongan, acara ini menjadi kesempatan emas untuk bersatu, berbagi, dan memberikan kontribusi terbaiknya dalam menyongsong masa depan Indonesia yang lebih baik. Untuk konfirmasi kehadirannya dapat mengisi di link form ini.
Mari bersatu dalam kekuatan alumni INSUD untuk mewujudkan Indonesia Emas!
Author
Admin_INSUD
Published on
February 11, 2025
Artikel
INSUD Gelar Pembekalan PPL-PKL tahun 2025

Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan melalui panitia pelaksana kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan Praktik Kerja Lapangan (PKL) sukses melaksanakan kegiatan pembekalan PPL-PKL. Kegiatan ini diikuti oleh ratusan mahasiswa semester akhir yang bersiap untuk terjun langsung dalam kegiatan PPL-PKL.
Kegiatan PPL-PKL ini bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa dalam dunia pendidikan, serta dunia usaha dan industri. Pembekalan ini merupakan langkah awal bagi para mahasiswa untuk mempersiapkan diri sebelum terjun ke lapangan dan menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama di bangku perkuliahan.
Untuk kegiatan PPL, mahasiswa akan ditempatkan di berbagai lembaga sekolah yang telah menjalin kerja sama dengan INSUD. Para mahasiswa akan mendapatkan kesempatan untuk merasakan pengalaman mengajar dan berinteraksi langsung dengan siswa, serta mengaplikasikan teori pendidikan dalam situasi nyata.
Sementara itu, kegiatan PKL akan dilaksanakan di berbagai lembaga keuangan dan unit usaha. Mahasiswa akan mendapatkan kesempatan untuk memahami dinamika dunia usaha dan industri, serta mengembangkan keterampilan praktis yang relevan dengan bidang studi mereka.
Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan para mahasiswa INSUD Lamongan dapat memaksimalkan kesempatan belajar di lapangan dan memperoleh wawasan serta keterampilan yang diperlukan untuk menjadi profesional yang kompeten di masa depan. Kegiatan PPL-PKL ini juga diharapkan dapat meningkatkan kolaborasi antara INSUD dengan berbagai lembaga pendidikan dan industri, serta memberikan kontribusi positif bagi pengembangan dunia pendidikan dan usaha di Indonesia.
Kegiatan pembekalan PPL-PKL ini menjadi langkah penting dalam menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan di dunia kerja dan berkontribusi bagi masyarakat.
Author
Admin_INSUD
Published on
January 13, 2025
Artikel
Seleksi Wawancara Beasiswa Internal INSUD Lamongan: Membangun Generasi Unggul

Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan tengah melaksanakan kegiatan seleksi wawancara untuk para pendaftar beasiswa internal yang telah berhasil melewati tahapan seleksi administrasi. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, yaitu mulai tanggal 7 hingga 9 Januari 2025, bertempat di gedung utama INSUD.
Tahapan Seleksi Beasiswa Internal
Setelah berhasil melalui seleksi administrasi, para peserta kini menghadapi tahapan penting berikutnya dalam meraih beasiswa yang dicita-citakan. Beasiswa internal yang ditawarkan INSUD meliputi berbagai jenis, yakni:
- Beasiswa Bidikmisi INSUD: Ditujukan bagi mahasiswa berprestasi dari keluarga kurang mampu.
- Beasiswa Unggulan INSUD: Diperuntukkan bagi mahasiswa dengan prestasi akademik dan non-akademik yang menonjol.
- Beasiswa Sponsorship: Diperuntukkan bagi mahasiswa dengan prestasi akademik dan non-akademik yang memiliki prestasi Juara di tingkat Propinsi, Nasional dan Internasional.
- Beasiswa Kepesantrenan: Khusus untuk mahasiswa yang aktif menjadi ketua asrama di Pondok Pesantren Sunan Drajat.
- Beasiswa Tahfidzul Qur’an: Diberikan kepada mahasiswa yang memiliki hafalan Al-Qur’an, baik hafalan 15 Juz dan 30 Juz.
Proses wawancara ini menjadi ajang bagi peserta untuk menunjukkan keunggulan dan potensi mereka di hadapan para juri. Setiap peserta mendapat kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan dua pewawancara. Mereka dinilai berdasarkan berbagai aspek, termasuk kemampuan akademik, motivasi, dan komitmen untuk berkontribusi kepada masyarakat dan INSUD tentunya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari program akademik INSUD, tetapi juga sebagai wujud nyata dari komitmen INSUD dalam mencetak generasi muda yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. Dengan beragam pilihan beasiswa yang disediakan, diharapkan semakin banyak mahasiswa yang terdorong untuk meraih prestasi dan berkontribusi bagi lingkungan sekitar.
Author
Admin_INSUD
Published on
January 13, 2025
Artikel
Keberhasilan Bapak Fakhrur Rosikh dan Bapak Ahmad Maujuhansyah dalam Ujian Terbuka Disertasi

Alhamdulillah, Dua dosen dari Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Bapak Fakhrur Rosikh, M.Pd., dan Bapak Ahmad Maujuhan Syah, M.Psi., berhasil melewati salah satu tonggak penting dalam perjalanan akademik mereka. Senin 16 Desember 2024, keduanya sukses melaksanakan ujian terbuka disertasi sebagai bagian dari program S3 mereka di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri.
Â
Perjalanan yang penuh dengan dedikasi dan kerja keras ini menunjukkan komitmennya terhadap bidang akademik dan pengembangan ilmu pengetahuan. Disertasi yang mereka pertahankan tidak hanya mencerminkan kedalaman penelitian mereka tetapi juga kontribusi signifikan terhadap komunitas akademik.
Selamat atas keberhasilannya dalam melaksanakan ujian terbuka disertasi di IAIN Kediri. Pencapaian ini adalah bukti nyata dari kerja keras, ketekunan, dan semangat yang terus menyala. Semoga ilmu diperoleh bermanfaat bagi banyak orang dan menjadi pijakan untuk pencapaian yang lebih tinggi. Kami bangga dan menantikan kontribusi luar biasa di masa depan.
Author
Admin_INSUD
Published on
December 16, 2024
Artikel
BEM INSUD Ikuti MUBES II Aliansi BEM Joko Tingkir Lamongan Hasilkan 2 Poin Penting

Aliansi BEM Joko Tingkir Lamongan menyelenggarakan MUBES II, yang Dilaksanakan di Gedung DPRD Kabupaten Lamongan, pada Selasa 03 Desember 2024. Agenda Penting pada MUBES II Aliansi BEM Joko Tingkir Lamongan ini yakni, Menyusun Draft AD/ART Aliansi BEM Joko Tingkir Lamongan.
Pada MUBES II Aliansi BEM Joko Tingkir Lamongan ini, mengusung Tema “Konsolidasi Peran & Langkah Strategis Untuk Mewujudkan Organisasi Mahasiswa Yang Visioner Serta Berdayaguna”. Dengan Harapan Besar agar Tersatukan Langkah dan Persepsi setiap BEM Se – Kabupaten Lamongan.
Pada Kesempatan ini Nur Wahid, S.K.L, Selaku Koordinator Umum Aliansi BEM Joko Tingkir Lamongan Periode 2023 – 2024, juga Menuturkan bahwa “Komitmen kawan – kawan BEM Se-Lamongan ini harus dijaga bersama dan selalu saling menguatkan. Dengan berbagai latar belakang almamater yang berbeda, tentunya ada banyak ide maupun gagasan yang berbeda. Akan tetapi dengan bergandeng tangan bersama-sama, kita dapat menjadi penyalur lidah masyarakat yang baik serta dapat peka terhadap dinamika di daerah maupun nasional”.
Koordinator Umum Aliansi BEM Joko Tingkir Lamongan Periode 2024 – 2025 Saudara Rizka Bintang Agus Satriya, Juga “Berharap dan Menegaskan agar Kedepanya Aliansi BEM Joko Tingkir Lamongan, bisa Menebar Kemanfaatan pada Masyarakat Lamongan, dengan Cara Sinergi Kolaborasi dengan Berbagai Pihak”.
Diakhir sesi, Wahid menyampaikan bahwa “Aliansi Bem Joko Tingkir harus hadir di tengah rakyat, khususnya Kabupaten Lamongan. Selain itu juga kita wajib berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Lamongan serta forkopimda lain agar cita – cita bersama untuk mewujudkan Lamongan yang maju bisa mudah kita gapai bersama”.
Author
Admin_INSUD
Published on
December 4, 2024
Artikel
MoU Kerjasama Internasional antara INSUD Lamongan dan Ma’had Darul Falah Selangor

Selangor – Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan dan Ma’had Darul Falah Selangor telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk menjalin kerjasama internasional. Penandatanganan MoU ini berlangsung pada hari Kamis, 14 Nopember 2024, di Selangor, dan menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat hubungan antar lembaga pendidikan di Indonesia dan Malaysia.
Kerjasama ini difokuskan pada bidang Praktek dan Pengabdian kepada Masyarakat. Dengan adanya MoU ini, mahasiswa INSUD akan memiliki kesempatan untuk melaksanakan Praktek dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Ma’had Darul Falah Selangor. Hal ini memberikan kesempatan bagi para mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman internasional yang berharga, serta meningkatkan wawasan dan keterampilan mereka dalam konteks global.
MoU ini diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan bagi mahasiswa INSUD. Mereka akan memiliki akses langsung ke lingkungan pendidikan dan masyarakat di Selangor, memungkinkan mereka untuk mempelajari praktik terbaik dari negara tetangga. Selain itu, pengalaman ini akan memperkaya pemahaman mereka tentang keragaman budaya dan sosial, serta meningkatkan kemampuan adaptasi dalam lingkup internasional.
Para mahasiswa juga akan berkesempatan untuk berkolaborasi dengan rekan-rekan di Ma’had Darul Falah dalam proyek-proyek pengabdian masyarakat. Kolaborasi ini diharapkan dapat memupuk semangat kerjasama dan solidaritas antar generasi muda dari kedua negara.
Author
Admin_INSUD
Published on
November 14, 2024
Artikel
Wisuda Ke-12 INSUD Lamongan: Merayakan Prestasi dan Harapan Masa Depan

Pada tanggal 10 November 2024, Institut Pesantren Sunan Drajat (INSUD) Lamongan menggelar acara wisuda ke-12 yang berlangsung dengan khidmat di Dom Pondok Pesantren Sunan Drajat. Sebanyak 360 wisudawan dari tujuh program studi berpartisipasi dalam perayaan ini, menandai pencapaian penting dalam perjalanan akademis mereka. Acara ini tidak hanya menjadi momen bersejarah bagi para wisudawan, tetapi juga bagi INSUD Lamongan yang terus menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan pendidikan tinggi yang berkualitas.
Wisuda ini menjadi semakin istimewa dengan kehadiran rombongan dari Bpk. Prof. Rachmat Pambudy selaku Menteri PPN/Kepala Bappenas, Bpk. Dr. H. Muhaimin Iskandar, Menko Pemberdayaan Masyarakat RI. Selain dua menteri kabinet Merah Putih, Wisuda ke-12 ini juga dihadiri oleh Dadan Hindayana Kepala Badan Gizi Nasional, Dirut Perum Bulog, Dr. H. Jazilul Fawaid, S.Q., M.A, Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI, Bendum PBNU Gudfan Arif, Bpk. Dr. K.H. Sumarkhan, M.Ag., Wakil Koordinator Kopertais Wilayah IV Surabaya dan sejumlah jajaran KSAL. Kehadiran tamu-tamu kehormatan ini menunjukkan dukungan pemerintah terhadap perkembangan pendidikan di INSUD Lamongan.
Acara wisuda dimulai dengan prosesi masuk para wisudawan yang mengenakan toga, diiringi oleh alunan musik klasik yang menambah suasana khidmat. Rektor INSUD Lamongan, Dr. H. Ahmad Iwan Zunaih, Lc., M.M., M.Pd.I, dalam pidato pembukaannya, menyampaikan rasa bangga dan harapannya agar para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama masa studi mereka.
Sebanyak 360 wisudawan dari tujuh program studi menerima gelar akademik mereka. Program studi tersebut meliputi Pendidikan Bahasa Arab, Manajemen Pendidikan Islam, Ekonomi Syariah, Hukum Keluarga Islam, Hukum Tata Negara, Bimbingan dan Konseling Islam, dan Komunikasi dan Penyiaran Islam.
Harapan dan Tantangan ke Depan
Rektor INSUD Lamongan, dalam sesi sambutannya, menyampaikan rasa terima kasihnya, kepada orang tua wisudawan dan wisudawati yang telah mempercayakan pendidikannya di INSUD Pondok Pesantren Sunan Drajat. Beliau juga menekankan tanggung jawab para lulusan untuk menerapkan ilmu dan keterampilan mereka demi kemajuan bangsa. Beliau mengingatkan bahwa tanggung jawab ini bukanlah tugas yang ringan, tetapi merupakan kesempatan untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Di akhir sambutan, Gus Iwan, juga menyampaikan saat ini INSUD telah memiliki 4 fakultas dengan 8 prodi, termasuk di tahun ini INSUD telah membuka Program Pascasarjana (S2) Ekonomi Syariah.
Wakil Koordinator Kopertais, dalam sambutan yang hangat, memberikan ucapan selamat dan sukses kepada para wisudawan INSUD Lamongan. Beliau menyampaikan pidato yang diwarnai dengan pantun, menciptakan suasana yang penuh semangat dan antusiasme. “Saos tomat untuk makan ketupat, beli baju ke kota panggul, kami ucapan selamat untuk Institut Pesantren Sunan Drajat, semoga maju dan unggul”. Di akhir sambutan beliau berpesan pada wisudawan untuk selalu memegang kartu spiritual indosat, yaitu “intensif doa usaha dan tawakkal”. “juga kartu indosat super, yaitu Indahnya doa saat tahajjud,” ujar beliau, Pesan ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi para lulusan untuk menghadapi tantangan di masa depan dengan penuh keyakinan dan keberanian.
Sambutan dan Orasi Ilmiah dan Menko Pemberdayaan Masyarakat RI dan Menteri PP/Kepala BAPPENAS
Dr. H. Muhaimin Iskandar, Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, menyampaikan orasi ilmiah yang penuh semangat dan harapan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran seluruh alumni dan civitas akademika Institut Sunan Drajat (INSUD) untuk terus bersinergi dalam memajukan dunia pendidikan. Beliau menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap kerja keras rektor, dekan, dan seluruh elemen akademik di INSUD. Menurutnya, dedikasi dan usaha tak kenal lelah dari semua pihak terkait akan menjadi fondasi bagi INSUD untuk berkembang menjadi Universitas Sunan Drajat yang unggul di masa depan.
Beliau dalam sambutannya dengan keyakinan bahwa melalui sinergi dan komitmen yang kuat, cita-cita tersebut dapat terwujud. “Insya Allah, berkat kerja keras kita semua, INSUD akan menjadi Universitas Sunan Drajat di masa mendatang”, “Dengan kesungguhan, ketelitian dan kedisiplinan yang kuat, dengan profesionalitas yang tinggi saya yakin Universitas-universitas Institut-institut dibawa naungan Pondok Pesantren bisa mengalahkan dan lebih unggul dari Universitas-universitas lainnya,” ujar sang Menteri dengan optimisme yang menginspirasi. Sambutan ini diharapkan dapat membakar semangat seluruh civitas akademika untuk terus berkontribusi dalam memajukan pendidikan di Indonesia.
Bapak Rachmat Pambudy, Menteri PPN/Kepala Bappenas, menyampaikan orasi ilmiah yang menginspirasi para wisudawan dan wisudawati untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh demi kebaikan masyarakat. Dalam pidatonya, Rachmat menyoroti pentingnya peran pesantren sebagai pusat pendidikan Islam yang strategis. “Pesantren memiliki posisi dan peran strategis sebagai pusat pendidikan Islam, yang mampu melahirkan muslim terpelajar yang nantinya akan mewujudkan kemaslahatan kebajikan publik,” ungkapnya.
Lebih lanjut pihaknya juga akan terus mendorong sumber daya manusia meningkat, dibanding dengan indeks modal manusia pada angka 0,73 menuju visi Indonesia emas 2045, diperlukan pula upaya untuk memperkokoh posisi peran pesantren dan santri dalam pembangunan. “Santri peran pondok pesantren peran perguruan tinggi yang diasuh pondok pesantren, menjadi bagian yang tak terpisahkan, karena santri memiliki posisi sentral dan peran strategis dalam menjaga semangat kebangsaan dan mengukuhkan kebhinekaan melalui sifat mandiri bersahaja egalitter tawadhu, moderat, inklusif dan semangat berkorban,” jelasnya.
KH. Abdul Ghofur pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat, dalam kesempatan itu memberikan harapan dan doanya, agar para wisudawan dan wisudawati dapat menjadi orang-orang sukses dan menjadi pemimpin-pemimpin agama, yang pemimpin negara. “Jadi sarjana, sarjana yang bisa mengaji, jangan sampai sudah bergelar sarjana tapi tidak bisa mengaji buat apa, karena itu di PPSD ini dibentuk bagaimana sarjana lulusan INSUD bisa mengaji, bisa mengartikan Al-qur’an dan Hadist” ungkapnya.
Wisuda ke-12 INSUD Lamongan ini bukan hanya sekadar perayaan kelulusan, tetapi juga merupakan tonggak penting dalam perjalanan akademis dan profesional para wisudawan. Dengan dukungan penuh dari para dosen, orang tua, dan pemerintah, diharapkan para lulusan dapat menjadi agen perubahan yang membawa kemajuan bagi masyarakat dan bangsa. Acara ini tidak hanya merayakan prestasi masa lalu, tetapi juga menyalakan harapan untuk masa depan yang lebih cerah.
Author
Admin_INSUD
Published on
November 11, 2024
Artikel
Seminar Nasional Mengoptimalkan Budaya Literasi di Era Digital

Institut Pesantren Sunan Drajat sukses menggelar seminar nasional bertajuk “Mengoptimalkan Budaya Literasi untuk Menyongsong Generasi Muda di Era Digital” dalam rangka memperingati Dies Natalis yang ke-16. Acara ini berlangsung pada hari Rabu, 6 November 2024, bertempat di Auditorium Pondok Pesantren Sunan Drajat. Seminar tersebut dihadiri oleh lebih dari 600 peserta, yang terdiri dari kalangan akademisi, pelajar, santri, dan mahasiswa yang antusias terhadap pengembangan literasi di era digital.
Seminar ini menghadirkan narasumber utama Neng Khilma Anis, seorang penulis Novel Hati Suhita. Sedangkan Moderator dalam acara ini adalah Ibu Shohiyah Shobahah, seorang dosen yang juga aktif dalam berbagai kegiatan literasi.
Neng Khilma Anis dalam paparannya menekankan pentingnya meningkatkan budaya literasi di kalangan generasi muda sebagai fondasi untuk menyongsong era digital. “Strategi berliterasi adalah dengan berpegang Cecikal, bebakal, tetingga,” ujar Neng Khilma.
Peran Literasi dalam Era Digital
Dalam diskusi yang dipandu oleh Ibu Shohiyah Shobahah, Neng Khilma menjelaskan bahwa literasi digital adalah keterampilan esensial yang harus dimiliki generasi muda untuk dapat bersaing di era globalisasi. “Strategi berliterasi adalah dengan berpegang Cecikal, bebakal, tetinggal” tambahnya.
Seminar ini juga membahas tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan budaya literasi di Indonesia, seperti minimnya akses terhadap bahan bacaan berkualitas dan rendahnya minat baca di kalangan generasi muda. Untuk mengatasi tantangan tersebut, Neng Khilma berpesan untuk santri dan mahasantri “Mahasiswa atau santri harus jadi sumur sinobo”. Beliau juga berpesan “Ojo mati tanpa aran, jangan mati sebelum punya karya”.
Para peserta seminar menunjukkan antusiasme yang tinggi selama acara berlangsung. Mereka aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab, menanyakan berbagai hal terkait pengembangan literasi di lingkungan pendidikan mereka. Beberapa peserta juga berbagi pengalaman dan praktek terbaik yang telah mereka lakukan di sekolah atau komunitas masing-masing dalam mendorong budaya literasi.
Seminar ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan literasi yang kuat di era digital. Institut Pesantren Sunan Drajat berkomitmen untuk terus menyelenggarakan kegiatan-kegiatan serupa yang dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan pendidikan di Indonesia.
“Melalui seminar ini, kami berharap dapat menginspirasi lebih banyak individu dan lembaga untuk berperan aktif dalam meningkatkan budaya literasi di tanah air,” kata Ibu Novi Ismiasih Ketua penyelenggara seminar. Seminar nasional ini menjadi bukti nyata dari upaya Institut Pesantren Sunan Drajat dalam mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan di era digital dengan bekal literasi yang memadai. Semoga acara ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus berkontribusi dalam memajukan literasi di Indonesia.
Author
Admin_INSUD
Published on
November 7, 2024
Artikel
Yudisium ke-12 Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan: Mengukir Prestasi dan Harapan

Lamongan, 31 Oktober 2024 – Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan kembali menggelar Yudisium ke-12 yang berlangsung meriah di Hall Toserba Pondok Pesantren Sunan Drajat. Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai fakultas, termasuk Fakultas Tarbiyah, Fakultas Dakwah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam dan Fakultas Syariah. Setiap peserta hadir dengan penuh semangat untuk merayakan pencapaian akademis mereka.
## Peserta dari Berbagai Fakultas
Kegiatan yudisium ini menjadi momen yang sangat dinantikan oleh para mahasiswa. Fakultas Tarbiyah, yang dikenal dengan program-program unggulan dalam bidang pendidikan, meluluskan sejumlah mahasiswa yang siap berkontribusi dalam dunia pendidikan. Fakultas Dakwah, yang fokus pada penyebaran nilai-nilai Islam dan sosial, juga turut serta dalam acara ini dengan lulusan yang siap mengemban misi dakwah di masyarakat.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, yang berperan penting dalam mencetak ahli ekonomi syariah, menghadirkan lulusan yang telah dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan ekonomi yang relevan dengan kebutuhan zaman. Sementara itu, Fakultas Syariah, dengan fokus pada hukum Islam dan tata negara meluluskan mahasiswa yang siap menjadi praktisi hukum syariah yang kompeten.
## Orasi Ilmiah: Membangun Generasi Dakwah yang Inovatif
Salah satu momen yang paling dinantikan dalam acara yudisium ini adalah orasi ilmiah yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Dakwah. Dalam orasinya, beliau menyoroti pentingnya inovasi dalam dakwah di era digital. “Generasi muda saat ini harus mampu memanfaatkan teknologi untuk menyebarkan nilai-nilai Islam. Media sosial dan berbagai platform digital bisa menjadi sarana efektif untuk berdakwah,” ujarnya.
Orasi tersebut juga menekankan pentingnya kolaborasi antar disiplin ilmu untuk mencapai tujuan dakwah yang lebih luas. Dekan Fakultas Dakwah mendorong para lulusan untuk terus belajar dan berinovasi agar mampu menghadapi berbagai tantangan dalam berdakwah di masyarakat yang semakin kompleks.
## Harapan dan Pesan untuk Para Lulusan
Rektor Institut Pesantren Sunan Drajat, mengungkapkan rasa bangganya terhadap pencapaian para mahasiswa. Beliau berharap agar para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah mereka peroleh untuk kemaslahatan umat. “Kalian adalah agen perubahan yang diharapkan dapat membawa kebaikan bagi masyarakat. Jadilah teladan yang baik dan teruslah belajar untuk meningkatkan kapasitas diri,” pesan Rektor kepada para lulusan.
Selain itu, beliau juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan etika dalam setiap tindakan. “Ilmu tanpa akhlak bagaikan pohon tanpa buah. Oleh karena itu, jagalah akhlak kalian dalam berinteraksi dengan orang lain,” tambahnya.
Yudisium ke-12 Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan telah menjadi sebuah perayaan yang tidak hanya menandai pencapaian akademis para mahasiswa tetapi juga menjadi momen untuk merefleksikan peran mereka di masa depan. Dengan bekal ilmu dan pengalaman yang telah mereka peroleh selama masa studi, para lulusan diharapkan dapat berkontribusi secara positif bagi masyarakat dan bangsa.
Acara ini juga menjadi pengingat akan pentingnya pendidikan berbasis pesantren yang mengedepankan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan terus berkomitmen untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia. Dengan demikian, mereka siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi dalam pembangunan yang berkelanjutan.
Dengan semangat dan harapan yang tinggi, para lulusan Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan siap melangkah ke dunia nyata, membawa ilmu, etika, dan semangat perubahan untuk masa depan yang lebih baik.
Author
Admin_INSUD
Published on
November 2, 2024